Tips Sukses Membuat Makanan Pendamping ASI Usia 6 Bulan

Gak kerasa ternyata Aisyah sudah besar, masa-masa menyusuinya pun sudah lewat. Dan sekarang sedang bersiap menyambut adiknya Aisyah. Saya tetap belajar lagi bagaimana cara menyusui dan mengurus anak baru lahir karena memang gak cukup hanya pengalaman dari anak pertama. Namanya juga anak pertama, kadang sebagai ibu baru saya sering kudet, jadi untuk anak yang ketiga ini ingin memperbanyak referensi, terurama mengenai makanan pendamping asi usia 6 bulan. Belum lahir kok udah mikirin MPASI? Hihi. Karena serba serbi mengenai makanan pendamping ASI itu banyak sekali. Kalau belajarnya setelah anak baru lahir atau saat si kecil mulai makan ya bakalan gak sempet deh.

bayi-lagi-makan
Senangnya jika nanti si kecil bisa sukses MPASI.

Mungkin kelihatannya anak belajar makan ini mudah-mudah saja ya. Tinggal beliin makanan pendamping ASI yang instan. Tapi bagi orang yang sibuknya cuma di rumah seperti saya, rasanya sayang sekali jika masa-masa belajar makannya si kecil diberikan MPASI instan. Pengalaman saat anak pertama, saya memang gak pernah sama sekali memberikan makanan pendamping ASI instan kepada Aisyah. Karena saya selalu punya waktu membuat MPASI homemade.

Ada banyak cara kok untuk membuat MPASI home made agar gak ribet. Yuk simak tips ini!

Buat Daftar Menu MPASI Si Kecil

Kadang memang sering sekali saya kebingungan, besok Aisyah MPASI apa ya? Nah, untuk menyiasati supaya gak galau tiap hari bisa dengan membuat dafat menu MPASI untuk satu bulan. Biasanya nih kalau baru makan, si kecil akan diberikan makanan yang sama selama tiga hari. Fungsinya untuk mengetahui apa si kecil memiliki alergi terhadap makanan yang kita berikan. Jadi satu menu bisa digunakan untuk tiga hari ya. Sambil kita lihat bagaimana bentu fases si kecil, untuk memantau efek makanan yang telah dimakan pada pencernaannya.

Siapkan Bahan-Bahan Sehari Sebelumnya

Supaya gak ribet, biasanya saya selalu menyiapkan bahan makanan untuk MPASI malamnya atau mungkin sehari sebelumnya. Kalau gak gitu pagi-pagi bisa ribet buat nyari bahan MPASI, sedangkan si kecil biasanya udah gak sabar aja mau makan. Jadi memang harus pinter-pinter atur waktu. Karena satu menu bisa dipakai untuk tiga hari, kalau bisa beli agak banyak bahan makanannya. Jadi selama tiga hari itu gak ribet harus belanja lagi. Nah di hari terakhir si kecil makan menu yang sama kalau bisa udah siap beli bahan untuk menu yang selanjutnya.

Membuat MPASI yang Dibekukan

Biasanya nih MPASI yang dibekukan ini memang digunakan untuk para ibu yang sibuk bekerja tetapi tetap ingin si kecil makan MPASI home made. Kalau saya belum pernah sampai membuat bubur yang dibekukan, selalu fresh baru masak. Tapi untuk MPASI yang bentuknya kaldu, biasanya saya masak agak banyak kemudian dimasukan dalam wadah kecil-kecil dan dibekukan. Kaldu ini saya pakai untuk tiga hari. Lebih dari itu saya pakai masak sendiri aja, hihi.

buah-buahan-segar
Buah-buahan bisa jadi alternatif saat buntu menu MPASI.

Tapi yang namanya hidup gak selalu sesuai dengan rencana, ada kalanya juga kok saya gak sempat mempersiapkan bahan sesuai menu yang direncanakan. Kalau udah gini biasanya saya pakai MPASI seadaanya. Misalkan seperti membuat bubur beras merah. Karena biasanya beras merah ini paling gak kalau beli isinya sekitar seperempat kilo, jadi gak langsung habis sekali makan pasti ada sisanya dan bisa disimpan di lemari es. Nah kalau lagi gak sempat ya pakai bahan yang ada aja dulu. Atau paling gampang cari buah yang bisa langsung dimakan seperti pisang, pepaya atau buah lainnya yang pernah dimakan si kecil dan gak menunjukan tanda alergi.

Komentar